21 Juli 2021

Sinopsis A Little Room For Hope episode 9

 Episode 9


Oni-San bertanya siapa itu Maki,setelah dilihat kebawah Maki yang dimaksud Sachii ternyata tidak ada,lalu Sachii pingsan.

Setelah sadar Oni-San bilang kalau Maki yang dimaksud Sachii itu tidak ada dan kemarin dirumah hanya ada Sachii dan Oni-San saja,tenyata Maki hanya imajinasi Sachii saja yang menggambarkan dirinya.


Sachii mengajak Oni-San menikah,dan setelah menikah Sachii mengajak Oni-San untuk mati bersama,Oni-San menolak dan kembali ke keseharian yang biasa. Oni-San ingin mengakhiri permainan ini,namun Sachii ingin sedikit lebih lama lagi bersama Oni-San. Sachii berlari dan kabur dari rumah.


Oni-San ingat pesan paman yang dulu merawat Oni-San saat masih menjadi tunawisma,paman tersebut bilang kalau kebahagiaan bukan soal uang atau jabatan tapi dengan siapa kita bersama. Ternyata Oni-San menyewa apartemen untuk tinggal bersama pamannya,namun saat akan menjemput pamannya dikomplek kumuh ada polisi. Ternyata pamannya tewas tenggelam dengan tuduhan ingin bunuh diri bersama anak yang diculik,padahal kenyataannya pamannya ingin menolong anak tersebut yang hampir tenggelam.


Sepertinya Oni-San mulai menyukai Sachii,dia juga tidak bisa membayangkan hidup tanpa Sachii. Oni-San mulai sadar sejak bersama Sachii Oni-San sedikit demi sedikit mulai berubah. Oni-San bergegas pergi mencari Sachii.


Dalam pelariannya Sachii bertemu dengan Sensei,Sensei mengetahui keberadaan Sachii saat melihat siaran langsung berita tentang pembunuhan pasangan suami istri tempo hari,saat itu Sachii terekam kamera para wartawan. Sensei mulai gila karena Sachii,Sachii bergegas kabur dan Sensei terus mengejar Sachii.


Polisi sudah mengetahui tempat tinggal Oni-San dan Sachii yang baru,namun lagi-lagi mereka belum menemukan Sachii dan Oni-San yang keburu kabur. Polisi juga meengecek kediaman guru Sachii dan dia juga kabur,polisi curiga Sensei juga sedang mencari Sachii karena Sensei juga mengetahui ada hubungan apa yang sebenarnya terjadi dengan Sachii dan Oni-San.


Sachii terus berlari,namun sayang saat didermaga Sachii tidak bisa kabur lagi karena sudah buntu. Sachii mengatakan sesuatu yang membuat Sensei marah,sensei mengambil pisau dari dalam tasnya dan mengarahkannya ke Sachii. Oni-San datang tepat waktu,lagi-lagi Sachii tertolong oleh Oni-San. Tapi sayang pisau itu melukai punggung Oni-San,terjadi pertempuran sengit antara Oni-San dan Sensei.


Pada saat bersamaan kedua polisi datang,namun polisi berada disebrang dermaga jadi tidak bisa melerai dan akhirnya pisau itu menusuk Sensei. Sachii dan Oni-San langsung kabur...


Sachii dan Oni-San bersembunyi dilorong gua,Sachii membersihkan luka Oni-San. Sachii bilang ke Oni-San kalau dia ingin bahagia,Oni-San mengaku kalau perkataan Sachii benar dia sudah mulai berubah. Oni-San mengajak Sachii menikah....

Bersambung...


Episode 10 END...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar