Episode 6
Oni-San menceritakan pada Sachii waktu dia diam-diam mengikuti Sachii. Oni-San mengikuti Sachii sampai rumahnya sebelum kejadian hilangnya Sachii,diketahui Sachii pergi dari rumah jam 10 malam. Saat dijalan Sachii berpapasan dengan polisi dan ditanyai mengapa malam-malam masih keluyuran,Sachii yang pandai berbohong dan menyimpan perasaannya pun menjawab kalau dia habis pulang les karena sebentar lagi ujian dan dia mengatakan buru-buru karena kereta terakhir akan lewat.
Sachii jalan tanpa arah,dikolong jembatan dia bertemu anak kucing dan mengatakan kalau nasibnya sama,sama-sama tidak memiliki orang tua. Sachii mengatakan pada kucing kalau dia ingin melakukan apa yang orang lain lakukan seperti belanja ditoko,naik kereta dan setelah itu dia berniat akan bunuh diri.
Oni-San mengatakan pada Sachii kalau dia dan Sachii sangat bertolak belakang. Kalau Sachii punya tekad untuk mengakhiri hidupnya dan Oni-San tidak berani untuk bunuh diri. Walaupun Oni-San tau kalau Sachii ingin bunuh diri,Oni-San tidak bisa jauh dari Sachii,itu karena Oni-San tau kalau Sachii tidak benar-benar ingin bunuh diri dan hanya asal ceplos. Oni-San percaya saat Sachii akan bunuh diri dia gemetar takut,sehingga Oni-San tau kalau Sachii tidak bisa mati dan akan tetap terus hidup menderita.
Ada saksi mata yang melihat Sachii sedang jalan-jalan dipusat keramaian,saksi mata itu juga mengatakan ada yang membuntuti Sachii dengan ciri-ciri berambut pirang dan bermasker (polisi mulai menemukan titik terang tentang keberadaan Sachii).
Saat senja Sachii ditepi sungai bawah jembatan dan anak kucing yang semalam dia jumpai ternyata disitu,saat dipegang Sachii anak kucing itu melompat dan menghampiri induknya.
Sachii berjalan perlahan menuju sungai dan menenggelamkan diri kesungai,Oni-San yang melihat kejadian itu pergi,namun dia berubah pikiran dan meraih tangan Sachii dan menyelamatkannya. Oni-San bergeming mungkin juga Sachii tidak akan mendengarnya dan mengabaikannya dan terus melanjutkan bunuh dirinya,namun hal yang terjadi malah sebaliknya.
Lalu Oni-San mengatakan daripada kau bunuh diri mending aku culik saja,bukannya takut Sachii malah kegirangan. Sachii bilang dia boleh melakukan apapun padanya,kalau Oni-San marah boleh memukulnya,boleh mengabaikannya,Sachii juga bisa tidak makan untuk beberapa hari yang penting ada air putih. Kau boleh menggunakanku sesukamu (ujar Sachii)...
Oni-San: Ikut saja denganku kau boleh masuk dan melakukan apa saja dan juga makan sesukamu.
Sachii: Mengapa kau lakukan ini?
Oni-San: Karena aku menyukaimu (itu adalah dusta besar awal Oni_San).
Itu adalah perasaan sejati Oni-San yang sesungguhnya karena dia tidak menyukai Sachii sama sekali,jadi Oni-San berkata dia tidak bisa menikahi Sachii. Bersambung...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar